Selain itu, UKI juga dikenal memiliki berbagai kegiatan ekstrakurikuler dan organisasi mahasiswa yang aktif, seperti UKI Choir, UKI Marching Band, dan UKI Student Council. Hal ini menjadikan UKI sebagai tempat yang ideal bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi diri dan mengeksplorasi minat serta bakat mereka.


Selain itu, UKI juga dikenal memiliki berbagai kegiatan ekstrakurikuler dan organisasi mahasiswa yang aktif. Menurut Dr. Ahmad Rivai, Rektor Universitas Kristen Indonesia (UKI), kegiatan ekstrakurikuler ini merupakan bagian penting dari pembentukan karakter mahasiswa. “Kami percaya bahwa melalui kegiatan di luar kelas, mahasiswa dapat mengembangkan soft skills yang akan membantu mereka sukses di dunia kerja,” ujar Dr. Ahmad Rivai.

Salah satu kegiatan ekstrakurikuler yang populer di UKI adalah UKI Choir. Dalam wawancara dengan Ketua UKI Choir, Dinda Putri, ia menjelaskan bahwa melalui paduan suara ini, mahasiswa dapat menyalurkan minat dan bakat mereka dalam bidang musik. “Kami sering tampil di berbagai acara baik di dalam maupun di luar kampus, dan hal ini memberikan pengalaman berharga bagi anggota UKI Choir,” kata Dinda.

Selain UKI Choir, UKI juga memiliki UKI Marching Band yang terkenal dengan penampilan energik dan kreatif mereka. Menurut Ketua UKI Marching Band, Rizky Pratama, bergabung di marching band adalah cara yang menyenangkan untuk belajar disiplin, kerjasama tim, dan tentunya menyalurkan hobi bermain alat musik. “Kami sering mengikuti berbagai kompetisi marching band di tingkat nasional dan selalu berusaha memberikan yang terbaik,” ungkap Rizky.

Tak ketinggalan, UKI juga memiliki UKI Student Council yang merupakan wadah bagi mahasiswa untuk berpartisipasi dalam kegiatan organisasi dan pengambilan keputusan di kampus. Menurut Sekretaris UKI Student Council, Budi Santoso, melalui organisasi ini, mahasiswa dapat belajar kepemimpinan, diplomasi, dan kegiatan sosial. “Kami berperan sebagai jembatan antara mahasiswa dan pihak universitas dalam hal perbaikan dan pengembangan kualitas pendidikan di UKI,” ujar Budi.

Dengan adanya berbagai kegiatan ekstrakurikuler dan organisasi mahasiswa yang aktif di UKI, menjadi bukti bahwa universitas ini bukan hanya tempat untuk belajar akademik, tetapi juga tempat yang ideal bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi diri dan mengeksplorasi minat serta bakat mereka. Menurut Prof. Dr. Bambang Suryadi, pakar pendidikan, universitas yang memiliki ekosistem belajar yang lengkap termasuk kegiatan ekstrakurikuler dan organisasi mahasiswa yang aktif, akan mampu menciptakan lulusan yang berkualitas dan siap bersaing di dunia kerja. “Mahasiswa yang aktif dalam kegiatan di luar kelas cenderung memiliki kemampuan interpersonal yang lebih baik, kreativitas yang lebih tinggi, dan kemampuan untuk beradaptasi dengan situasi yang beragam,” ungkap Prof. Bambang.